THE HUMANITIES Manusia Dan Lingkungan


  •     Pengertian Manusia

          Manusia adalah Makhluk hidup ciptaan tuhan dengan segala fungsi dan potensinya yang tunduk kepada aturan hukum alam, mengalami kelahiran, pertumbuhan, perkembangan, dan mati dan seterusnya, serta terkait serta berinteraksi dengan alam dan lingkungannya dalam sebuah hubungan timbal balik itu positif maupun negatif.
  • ·         Pengertian Lingkungan.

Lingkungan adalah Suatu media di mana makhuk hidup tinggal, mencari penghidupannya dan memiliki karakter serta fungsi yang khas yang mana terkait secara timbal-balik dengan keberadaan makhluk hidup yang menempatinya, terutama manusia yang memiliki peranan yang lebih kompleks dan rill.
  • ·         Hubungan Manusia dengan Lingkungan.

Manusia sebagaimana makhluk lainnya memiliki keterkaitan dan ketergantungan terhadap lingkungannya. Manusia tidak akan pernah bisa hidup tanpa adanya dukungan dari lingkungannya. Relasi  manusia dan lingkungan merupakan  hubungan yang  saling  timbal balik  karena manusia hidup di alam lingkungan hidup dan alam sebagai lingkungan hidup juga membutuhkan manusia untuk pelestariannya. Jadi, manusia butuh alam untuk kehidupannya dan alam juga membutuhkan manusia untuk pelestariannya

Arti Penting Lingkungan Bagi Manusia adalah sebagai berikut:

  1. Lingkungan merupakan tempat hidup manusia. Manusia hidup, berada, tumbuh dan berkembang di atas bumi sebagai lingkungan.
  2. Lingkungan memberi sumber-sumber penghidupan manusia.
  3.  Lingkungan mempengaruhi sifat, karakter, dan perilaku manusia yang mendiaminya.
  4.  Lingkungan memberi tantangan bagi kemajuan peradaban manusia.
  5.  Manusia memperbaiki, mengubah, bahkan menciptakan lingkungan untuk kebutuhan   dan kebahagiaan hidup.

Selain itu ada pula peranan masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup melalui cara sebagai berikut :

  1.        Meningkatkan kemandirian, keberdayaan masyarakat dan kemitraan.
  2.       Menumbuhkembangkan kemampuan dan kepeloporan masyarakat.
  3.             Menumbuhkan ketanggapsegeraan masyarakat untuk melakukan pengawasan sosial.
  4.             Memberikan saran dan pendapat.
  5.             Menyampaikan informasi dan / atau menyampaikan laporan.

  • ·         Dampak Positif dan Negatif

Perubahan alam lingkungan hidup manusia akan berpengaruh baik secara positif ataupun negative. Berpengaruh bagi manusia karena manusia mendapatkan keuntungan dari perubahan tersebut,dan berpengaruh tidak baik karena dapat dapat mengurangi kemampuan alam lingkungan hidupnya untuk menyokong kehidupannya.

Manusia bertindak sosial dengan cara memanfaatkan alam dan lingkungan untuk menyempurnakan serta meningkatkan kesejahteraan hidupnya demi kelangsungan hidup sejenisnya .
Manusia mempunyai pengaruh penting dalam kelangsungan ekosistem habitat manusia itu sendiri, tindakan-tindakan yang diambil atau kebijakan-kebijakan tentang hubungan dengan lingkungan akan berpengaruh bagi lingkungan dan manusia itu sendiri.
Lingkungan tidak akan mengeluarkan effect sebelum manusia mendahuluinya. Lingkungan akan mengeluarkan produk samping terhadap perlakuan manusia. Produk samping yang tersebut tergantung perlakuan manusia itu sendiri. Jika produk itu baik maka hasil yang diperoleh juga baik, missal : penanaman hutan kembali atau reboisasi di kota – kota besar. Dari hal – hal positif itu akan menghasilkan dampak yang positif juga, missal : dampak positif dari reboisasi adalah tertata hutan kota kembali, mengurangi dampak polusi kota karena polusi industry dan kendaraa bermotor, sebagai penyerap energy solar atau pelindung sinar ultrafiolet. Sebaliknya jika terjadi effect negaatif maka hal – hal yang dilakukan manusia terhadap lingkungan juga negative, missal : pengundulan Hutan, pembakaran hutan untuk lading atau lahan baru, pembebasan lahan untuk pemukiman. Dari hal – hal tersebut akan menghasilkan banjir, tanah longsor dan sebagainya.

  • ·         Dampak Positif bagi Lingkungan Hidup

Bidang Industri: 
  1. Diperluasnya lapangan kerja dengan berdirinya industry atau pabrik baru 
  2. Pekembangan industry bertambah baik, misalnya dengan penelitian dan pengembangan di bidang industry transportasi, elektronika, dan industry rekayasa. 
  3. Berkembangnya tanaman sebagai bahan baku industri (kapas untuk industri tekstil, kayu sengon, dan pinus untuk industry kertas). 
  4. Diciptakan mesin daur ulang, sehingga sampah sebagai sumber pencemaran lingkungan dapat dikurangi. 
  5. Peningkatan industri ekspor migas dan nonmigas. 
  6. Memperoleh devisa dari industri pariwisata. 
Bidang Pertanian : 
  1. Bertambahnya varietas baru dan unggul 
  2. Peningkatan hasil produksi pertanian 
  3. Dikenal dan dipakainya alat-alat pertanian modern 
  4. Dikenalnya system pemupukan dan obat-obat hama 
  5. Pemberantas hama dengan pesawat terbang di perkebunan 
  6. Dampak Negatif bagi Lingkungan Hidup

Bidang Lingkungan Alam :
  1. Lahan pertanian, perkebunan, peternakan dan kehutanan semakin sempit karena dibangun banyak perumahan. 
  2. Rusaknya lingkungan alam, karena dibangunnya industry atau pabrik 
  3. Terjadinya banjir dan erosi karena penebangan hutan tidak terkendali (illegal loging) 
  4. Untuk pemenuhan kebutuhan primer dan skundenya manusia mengeksploitasi alam 
  5. Pemupukan yang berlebihan mengakibatkan pencemaran tanah 
  6. Terjadi pencemaran udara akibat pembakaran hutan yang menghasilkan CO2 dan CO 
  7. Terjadinya pencemaran air dari buangan limbah industry 
  8. Terjadinya pencemaran udara dari asap-asap industry, mobil, dan kendaraan bermotor 
  9. Terjadinya pencemaran tanah dan bau sampah-sampah industry dan rumah tangga.
  • ·         Pengaruh Manusia Pada Alam Lingkungan Hidupnya

Manusia dapat mempengaruhi lingkungan karena manusia makhluk dominan dimuka bumi ini sehingga seluruh kegiatan manusia akan mengakibatkan perubahan lingkungan disekitarnya.
Manusia  sedikit  demi  sedikit  mulai  menyesuaikan  diri  pada  alam  lingkungan hidupnya. perubahan  alam  lingkungan  hidup manusia tampak jelas di kota-kota,di bandingkan dengan di hutan rimba di mana penduduknya masih sedikit dan primitif.
Perubahan alam lingkungan hidup manusia akan berpengaruh baik secara positif ataupun   negative.berpengaruh   bagi   manusia   karena   manusia   mendapatkan keuntungan  dari  perubahan  tersebut,dan  berpengaruh  tidak  baik  karena  dapat dapat mengurangi kemampuan alam lingkungan hidupnya untuk menyokong kehidupannya.
Peranan Manusia yang bersifat negatif terhadap lingkungan   antara lain sebagai berikut:
a)    Eksploitasi yang melampaui batas sehingga persediaan  Sumber Daya Alam makin menciut (depletion)
b)    Punah atau merosotnya jumlah keanekaan jenis biota
c)    Berubahnya ekosistem alami yang mantap dan seimbang menjadi ekosistem binaan yang tidak mantap karena terus menerus memerlukan subsidi energi
d)    Berubahnya profil permukaan bumi yang dapat mengganggu kestabilan tanah hingga menimbulkan longsor
e)    Masuknya energi bahan atau senyawa tertentu ke dalam lingkungan yang menimbulkan pencemaran air, udara, dan tanah. hal ini berakibat menurunnya kualitas lingkungan hidup. Pencemaran dapat menimbulkan dampak negatif pada lingkungan dan terhadap manusia itu sendiri;
Peranan Manusia yang menguntungkan lingkungan antara lain:
a)    Melakukan eksploitasi Sumber Daya Alam secara tepat dan bijaksana terutama SDA yang tidak dapat diperbaharui;
b)    Mengadakan penghijauan dan reboisasi untuk menjaga kelestarian keaneka jenis flora serta untuk mencegah terjadinya erosi dan banjir;
c)    Melakukan proses daur ulang serta pengolahan limbah agar kadar bahan pencemar yang terbuang ke dalam lingkungan tidak melampaui nilai ambang batasnya;
d)    Melakukan sistem pertanian secara tumpang sari atau multi kultur untuk menjaga kesuburan tanah. Untuk tanah pertanian yang miring dibuat sengkedan guna mencegah derasnya erosi serta terhanyutnya lapisan tanah yang mengandung humus;
e)    Membuat peraturan, organisasi atau undang-undang untuk melindungi lingkungan dan keanekaan jenis makhluk hidup.

  • ·         Kualitas Penduduk dan Lingkungan Terhadap Kesejahteraan Manusia.

-        Hubungan Lingkungan dengan Kesejahteraan.
Berdasarkan uraian sebelumnya bahwa ada hubungan yang erat antara lingkungan dengan manusia. Lingkungan memberikan makna atau arti penting bagi manusia dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya. Lingkungan dapat memberikan sumber kehidupan agar manusia dapat hidup sejahtera. Lingkungan hidup menjadi sumber dan penunjang hidup. Dengan demikian, lingkungan mampu memberikan kesejahteraan dalam hidup manusia.
Pengelolaan Lingkungan Hidup adalah Upaya terpadu dalam pemanfaatan, penataan, pemeliharaan, pengawasan, pengendalian, pemulihan, dan pengembangan lingkungan hidup.
Pengelolaan Lingkungan memiliki tujuan sebagai berikut:
  1.    Mencapai kelestarian hubungan manusia dengan lingkungan hidup sebagai tujuan membangun manusia seutuhnya.
  2.       Mengendalikan pemanfaatan sumber daya secara bijaksana.
  3.       Mewujudkan manusia sebagai pembina lingkungan hidup.
  4.      Melaksanakan pembangunan berwawasan lingkungan untuk kepentingan generasi sekarang dan yang akan datang.
  5.    Melindungi negara terhadap dampak kegiatan di luar wilayah negara yang menyebabkan kerusakan dan pencemaran lingkungan.

Hakikat Pengelolaan Lingkungan Hidup Oleh Mansusia adalah Bagaimana manusia melakukan berbagai upaya agar kualitas manusia meningkat sementara kualitas lingkungan juga semakin baik. Lingkungan yang berkualitas pada akhirnya akan memberikan manfaat bagi manusia, yaitu meningkatkan kesejahteraan.
Undang-undang No. 23 1997 tentang Pengelolaaan Lingkungan Hidup yang mengatur hak, kewajiban, dan peran warga negara perihal pengelolaan ini. Hak, kewajiban, dan peran itu sebagai berikut:
  1.      Setiap orang mempunyai hak yang sama atas lingkungan hidup yang baik dan  sehat.
  2.    Setiap orang mempunyai hak atas informasi lingkungan hidup yang berkaitan dengan peran dalam pengelolaan lingkungan hidup. Setiap orang mempunyai hak untuk berperan dalam rangka pengelolaan hidup sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
  3.      Setiap orang berkewajiban memelihara kelestarian fungsi lingkungan hidup serta mencegah dan menanggulangi pencemaran dan perusakan lingkungan hidup.
  4.      Setiap yang melakukan usaha dan/atau kegiatan berkewajiban memberikan informasi yang benar dan akurat mengenai pengelolaan lingkungan hidup.
  5.     Masyarakat mempunyai kesempatan yang sama dan seluas-luasnya untuk berperan dalam pengelolaan lingkungan hidup.

-        Hubungan Penduduk dengan Lingkungan dan Kesejahteraan.
Di negara, penduduk merupakan salah satu modal dasar pembangunan. Sebagai modal dasar atau set pembangunan, penduduk tidak hanya sebagai sasaran pembangunan, tetapi juga merupakan pelaku pembangunan. Mereka adalah subjek dan objek dari pembangunan negara. Pembangunan pada dasarnya dilakukan oleh penduduk negara dan ditujukan untuk kebutuhan dan kesejahteraan penduduk yang bersangkutan.
Hal yang berkaitan dengan penduduk negara meliputi :

  1.           Aspek kualitas penduduk, mencakup tingkat pendidikan, keterampilan, etos kerja, dan kepribadian.
  2.    Aspek kuantitas penduduk yang mencakup jumlah penduduk, pertumbuhan, persebaran, perataan, dan pertimbangan penduduk ditiap wilayah negara.

            Perubahan lingkungan sebagai akibat tindakan manusia tidak jarang memberikan dampak negatif, yaitu kerusakan lingkungan hidup. Kerusakan lingkungan hidup tidak hanya meniadakan daya dukung lingkungan itu sendiri, tetapi juga memberi resiko bagi kehidupan manusia. Kerusakan lingkungan hidup merupakan problematika besar yang dialami umat manusia sekarang ini. Bahkan, isu tentang lingkungan hidup merupakan satu dari tiga isu global dewasa ini, yaitu isu tentang HAM, demokrasi, dan lingkungan.

Beberapa Problema Lingkungan Hidup dewasa ini antara lain :

  1.      Pencemaran (polusi) lingkungan, yang mencakup pencemaran udara, pencemaran  air, pencemaran tanah, dan pencemaran suara.
  2.       Masalah kehutanan, seperti penggundulan hutan, pembalakan hutan, dan kebakaran hutan.
  3.       Erosi dan Banjir.
  4.      Tanah longsor, kekeringan, dan abrasi pantai.
  5.      Menipisnya lapisan ozon dan efek rumah kaca.
  6.    Penyakit yang disebabkan oleh lingkungan yang buruk, seperti gatal-gatal, batuk,   infeksi saluran pernapasan, diare, dan tipes.

Beberapa masalah yang berkaitan kerusakan Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup :

  1.      Terus menurunya kondisi Hutan Indonesia.
  2.      Kerusakan daerah aliran sungai.
  3.      Habitat ekosistem pesisir dan laut semakin rusak.
  4.      Citra pertambangan yang merusak lingkungan.
  5.       Tingginya ancaman terhadap keanekaragaman hayati.
  6.       Pencemaran air semakin meningkat.
  7.      Kualitas udara semakin menurun, khususnya di ibu kota dankota-kota besar lainnya.


  • ·         Problematika Sosial Budaya yang dihadapi Masyarakat.

            -   Interaksi dalam Lingkungan Sosial.
Interaksi sosial merupakan hubungan sosial yang dinamis, yang menyangkut hubungan timbal balik antara perorangan, antara kelompok manusia dalam bentuk akomodasi, kerja sama, persaingan, dan pertikaian.
Interaksi sosial dapat terjadi apabila ada kontak sosial dan komunikasi. Kontak sosial merupakan usaha pendekatan pertemuan fisik dan mental. Kontak sosial dapat bersifat primer (face to face) dan dapat berbentuk sekunder (melalui media perantara, koran, radio, tv, dan lain-lain). Komunikasi merupakan usaha penyampaian informasi kepada manusia lain. Tanpa komunikasi tidak mungkin terjadi interaksi sosial. Komunikasi bisa berbentuk lisan, tulisan, atau simbol lainnya. Bentuk-bentuk interaksi sosial dapat berupa kerja sama (cooperation), akomodasi (accomodation), persaingan (competition), dan pertikaian (conflict).
-                    - Pranata dalam Lingkungan Sosial.
Pranata sosial (dalam bahasa Inggris Istilahnya institution) menunjuk pada sistem pola-pola resmi yang dianut suatu warga masyarakat dalam berinteraksi (Koentjaraningrat, 1996). Pranata adalah suatu sistem norma khusus yang menata rangkaian tinakan berpola mantap guna memenuhi keperluan yang khusus dalam kehidupan masyarakat.
-                    - Problema dalam Kehidupan Sosial.
Problema sosial merupakan persoalan kareba menyangkut tata kelakuan yang abnormal, amoral, berlawanan dengan hukum, dan bersifat merusak.
Sesuai dengan faktor-faktor penyebabnya, maka problema sosial dapat diklasifikasikan sebagai berikut (Soerjono Soekanto, 1982):

  1.   Problema sosial karena faktor ekonomi, seperti kemiskinan, kelaparan, dan pengangguran.
  2.      Problema sosial karena faktor biologis, seperti wabah penyakit.
  3.       Problema sosial karena faktor psikologis, seperti bunuh diri, sakit jiwa, dan disorganisasi.
  4.     Problema sosial karena faktor kebudayaan, seperti perceraian, kejahatan, kenakalan anak, konflik ras, dan konflik agama.


·         Isu-isu Penting Tentang Persoalan Lintas Budaya dan Bangsa

  •     Isu Tentang Lingkungan.

  1.       Kekurangan Pangan.
  2.      Kekurangan Sumber Air Bersih.
  3.      Polusi atau Pencemaran.
  4.       Perubahan Iklim.


  •      Isu Tentang Kemanusiaan.

  1.       Kemiskinan.
  2.       Konflik atau Perang.
  3.     Wabah Penyakit.

  • ·         Kesimpulan

Manusia mempunyai pengaruh penting dalam kelangsungan ekosistem habitat manusia itu sendiri, tindakan-tindakan yang diambil atau kebijakan-kebijakan tentang hubungan dengan lingkungan akan berpengaruh bagi lingkungan dan manusia itu sendiri.

  • REFERENSI

ulilamrin.blogspot.co.id/2016/02/makalah-hubungan-manusia-dengan.html?m=1






Komentar

Postingan populer dari blog ini

PT SEMEN INDONESIA Tbk

Konsep Dasar

Pengantar Pemasaran Industri